Tujuan Fungsi Negara dan Sistem Politik

Tujuan dan Fungsi Negara
Negara dapat dipandang sebagai asosiasi manusia yang hidup dan bekerja sama untuk mengejar beberapa tujuan bersama. Dapat dikatakan bahwa tujuan terakhir setiap Negara ialah menciptakan kebahagiaan bagi rakyatnya.

Setiap Negara, terlepas dari ideologinya, menyelenggarakan beberapa minimum fungsi yang mutlak perlu, yaitu:
  • Melaksanakan penertiban (law and order)
    Untuk mencapai tujuan bersama dan mencegah bentrokan-bentrokan dalam masyarakat, Negara harus melaksanakan penertiban. Dapat dikatakan bahwa Negara bertindak sebagai stabiisator.
  • Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya
    Dewasa ini fungsi ini sangat penting, terutama bagi Negara-negara baru.Pandangan di Indonesia tercermin dalam usaha pemerintah untuk membanagun melalui suatu rentetan Repelita.
  • Pertahanan
    Hal ini dierlukan untuk menjaga kemungkinan serangan dari luar. Untuk ini Negara dilengkapi dengan alat-alat pertahanan.
  • Menegakkan Keadilan
    Hal ini dilaksanakan melalui badan-badan peradilan.
    Fungsi Negara:
    • Keamanan ekstern
    • Ketertiban Intern
    • Keadilan
    • Kesejahteraan umum
    • Kebebasan
Istilah Negara dan Istilah Sistem Politik
Konsep system politik dalam penerapan pada situasi yang konkret seperti Negara, mencoba mendasarkan studi tentang gejala-gejala politik dalam konteks tingkah laku di  masyarakat. Tingkah laku politik dianggap sebagai sebagian dari keseluruhan tingkah laku sosial. Sistem politik ini hanya merupakan salah satu dari bermacam-macam system yang terdapat dalam suatu masyarakat, seperti misalnya system ekonomi, system teknik, system komunikasi, dan sebagainya.

Sistem politik menyelenggarakan fungsi-fungsi tertentu. Adapun fungsi-fungsi itu adalah membuat keputusan-keputusan kebijaksanaan yang mengikat mengenai alokasi dari nilai-nilai (baik yang bersifat materil maupun non-materil).

Terdapat empat variabel dalam system politik, yaitu:
  • Kekuasaan
    Sebagai cara untuk mencapai hal yang diinginkan, antara lain membagi sumber-sumber di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat.
  • Kepentingan
    Tujuan-tujuan yang dikejar oleh pelaku-pelaku atau kelompok politik
  • Kebijaksanaan
    Hasil dari interaksi antara kekuasaan dan kepentingan, biasanya dalam bentuk perundang-undangan
  • Budaya Politik
    Orientasi subyektif dari individu terhadap system politik

Semoga Bermanfaat...
Admin : Nur Jannah, S.IP




Previous
Next Post »